Jumat, 25 Maret 2016

Pengertian Morfologi Linguistik dari Ahlinya

Apa itu Morfologi? Secara etimologi, Morfologi berasal dari kata morf yang artinya bentuk dan logos yang artinya ilmu. Jadi secara etimologi morfologi adalah ilmu tentang bentuk. Hal ini tidak mengherankan karena istilah morfologi tidak hanya terdapat pada Linguistik saja, melainkan terdapat juga pada biologi dan Geologi. Namun dalam pembahasan ini, kita tidak akan menyangkut morfologi pada bidang selain linguistik.





      Menurut Matthew dalam Surono(2015:1), Morfologi adalah cabang linguistik yang mempelajari bentuk-bentuk kata dalam penggunaan dan konstruksi yang berbeda-beda. Objek kajian  dalam morfologi adalah kata dan morfem.  Kata dalam morfologi merupakan satuan terbesar yang dihasilkan dari salah satu proses morfologi(Chaer, 2008:5). Sedangkan morfem adalah satuan gramatikal terkecil yang memiliki makna. Sebuah kata pasti terdiri dari setidaknya satu morfem. Tetapi sebuah morfem belum tentu adalah sebuah kata. Simpulannya, Morfologi ialah cabang linguistik yang mempelajari tentang bentuk dan pembentukan kata.
      Dalam morfologi terdapat istilah morfem, morf, dan alomorf.  Menurut Chaer dalam bukunya Morfologi bahasa Indonesia(Pendekatan Proses), Morfem adalah satuan Gramatikal terkecil yang memiliki makna(Chaer, 2008:13). Satuan gramatikal terkecil di sini berarti tidak dapat dibagi lagi tanpa merusak maknanya. Misalnya kata menari dapat dipisah menjadi dua morfem yaitu {me-} dan {tari} yang keduanya memiliki makna masing-masing. Tetapi morfem {me-} atau {tari} tidak dapat dipisah lagi, karena akan merusak maknanya. Sehingga dapat dikatakan bahwa morfem bisa berupa kata dasar, atau sebuah afiks. Kemudian alomorf merupakan wujud konkret atau realisasi dari morfem. Artinya apa? Jadi Alomorf merealisasikan morfem sesuai unsur leksikalnya1, misalnya morfem {buku} direalisasikan menjadi buku. Kebanyakan morfem direalisasikan dengan satu alomorf, tetapi ada juga yang tidak. Misalanya afiks {ber-} memiliki tiga alomorf yaitu ber-, be-, bel-. Contoh ber- + teman = berteman, ber-+ kerja = bekerja, dan ber- + ajar = belajar. Yang terakhir adalah morf. Dalam morfologi morf memiliki wujud sama seperti alomorf yang merupakan mujud konkret dari morfem, bedanya morf ini belum memiliki status yang jelas apakah sebagai morfem atau alomorf. Contoh huruf {i} pada {kenai}, merupakan sebuah morf.
1 Leksikal adalah makna yang berdasarkan kamus
Daftar Pustaka 
Chaer, Abdul. 2008. Morfologi Bahasa Indonesia (Pendekatan Proses). Jakarta: Penerbit Rineka Jaya.
Surono. 2015. Morfologi Bahasa Indonesia Pembelajaran tentang Seluk Beluk Kata. Semarang : Jurusan Sastra Indonesi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro

Tidak ada komentar:

Posting Komentar